WUJUDKAN KAMPUS BEBAS KORUPSI, POLTERA GELAR SOSIALISASI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI

Politeknik Negeri Madura (POLTERA) bersama Inspektorat Kabupaten Sampang menggelar kegiatan Sosialisasi pendidikan antikorupsi pada Senin (09/12/2024). Kegiatan ini diinisiasi sebagai bagian dari upaya untuk memberikan pemahaman dan kesadaran akan dampak korupsi, meningkatkan integritas dan Etika.

Kegiatan yang bertempat di ruang Rapat Gedung B POLTERA ini dihadiri Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Poltera, Achmad Arief Kurdianto, serta menghadirkan narasumber dari inpektorat bagian audit Kabupaten Sampang. Acara diiikui oleh perwakilan mahasiswa dari semua jurusan.

Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Sistem Informasi, Akhmad Arief Kurdianto dalam sambutannya berharap kegiatan sosialisasi antikorupsi ini dapat memberikan pemahaman awal kepada mahasiswa untuk melawan korupsi.

“Tujuan diselenggarakan acara ini agar memberikan pemahaman awal kepada mahasiswa, agar senantiasa bersih dan dijauhkan dari korupsi”. Harapnya.

Lebih Lanjut wakil direktur yang akrap disapa Aak ini menjelaskan bahwa Korupsi dapat merugikan dan merusak bangsa dan negara, dirinya mengajak semua mahasiswa untuk ikut serta berperan aktif dalam mewujudkan kampus bebas korupsi.

 “Mari kita bersama-sama untuk wujudkan kampus yang bebas dari korupsi”, ajak Aak.  

Sementara itu, Narasumber dari Inspektorat Kabupaten sampang Dianora Alivia menyampaikan bahwa sosialisasi diselenggarakan agar mahasiswa mendapatkan pemahaman tentang pengertian korupsi, peraturan yang mengikat dan macam-macam korupsi.

“Sosialisasi ini diselenggarakan agar adik-adik semua mengetahui tentang pengertian korupsi, peraturan yang mengikat terkait korupsi, macam-macam korupsi, dampak korupsi dan bagaimana cara menanggulanginya”. Jelasnya.

Dirinya berharap ketika mahasiswa sudah memahami tentang korupsi dapat ikut serta melaporkan Jika terdapat dugaan tindakan yang mengarah terhadap perilaku Korupsi.

“Jika melihat ada perbuatan korupsi, kami memiliki akses agar bisa lapor kepada KPK”, tegasnya. (th)

×

Powered by WhatsApp Chat

× Hubungi Kami