Politeknik Negeri Madura menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Harmonisasi Poltera dengan Pemkab Sampang dalam Peningkatan IPM” di Hotel Double Tree By Hilton, Surabaya pada hari Selasa, 07 Maret 2023. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Sampang, Bapak H. Slamet Junaidi, Kepala Riset Kebijakan Publik BRIN, Dr. Yanuar Farida W., Bapak Sekretaris Daerah Pemkab Sampang, Yuliadi Setyawan, Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Jawa Timur, Bapak/Ibu Kepala OPD Kabupaten Sampang, Direktur RSUD dr. Moh. Zyn, Kepala TP2D Kabupaten Sampang, Ketua IPERINDO, Direktur Utama PT. Petro Varia Energi, Direktur HCML atau yang mewakili dan Para Peneliti BRIN. FGD hari ini bertujuan untuk harmonisasi dalam meningkatkan IPM Kabupaten Sampang.
Kegiatan ini dibuka oleh Direktur Politeknik Negeri Madura, Laily Ulfiyah, M.T., dalam sambutannya beliau menyampaikan mengenai harapannya dalam FGD kali ini agar dapat meningkatkan IPM Kabupaten Sampang.
“Dalam rangka meningkatkan segi Pendidikan, peran pemerintah daerah selama ini sangat besar dalam mensupport masyarakat untuk melanjutkan sekolah setinggi-tinggi, kalau bisa sampai ke perguruan tinggi. Salah satu contohnya beasiswa SAHABAT dan beasiswa KIPK usulan masyarakat kepada anak-anak Sampang. Salah satu bentuk Politeknik Negeri Madura juga menyelenggarakan kegiatan kolaboratif dalam bidang penelitian dengan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN). Harapan dari adanya kerjasama ini adalah membantu pemerintah Kabupaten Sampang dalam peningkatan IPM Kabupaten Sampang.” Ungkapnya dalam sambutan kali ini.
Kepala Riset Kebijakan Publik BRIN, Dr. Yanuar Farida W. menyampaikan lebih lanjut mengenai ruang lingkup kerjasama dengan Politeknik Negeri Madura yang nantinya akan banyak berkolaborasi dalam riset.
“Kegiatan Kerjasama ini meliputi beberapa hal, yakni riset dan pengembangan kedua belah pihak, pengembangan Sistem Informasi berbasis Teknologi dan pertukaran personil dan/atau tenaga ahli. Harapan dari adanya kerjasama ini adalah membantu pemerintah Kabupaten Sampang dalam peningkatan IPM Kabupaten Sampang. Selain itu, saya harap kami dapat berkolaborasi dalam riset-riset yang lainnya.” Ungkapnya.
Sementara itu, Bapak Bupati Sampang, Slamet Junaidi memberikan respon positif kepada Politeknik Negeri Madura yang menggandeng BRIN dalam rangka peningkatan IPM Kabupaten Sampang.
“Kami selaku kepala daerah Kabupaten Sampang kami bangga terhadap Poltera yang posissinya berada di Sampang. Poltera adalah bagian dari kita. Maka dari itu segala sesuatu kami support, maka saya berharap silahkan mau seperti apa dengan POLTERA. Termasuk dalam membranding sampang. Selama ini paradigma orang luar , Madura seram. Saya ingin membuktikan bahwa Madura khususnya Kabupaten Sampang bisa. Bagaimana kita membuat anak-anak kita dari sector pendidikan kita bantu, maka saya bentuk Beasiswa sahabat Sampang memberi Kontribusi nyata pada masyarakat Sampang. Yang harus kita lakukan adalah merubah Mindset masyarakat Sampang. Tantangan memimpin Sampang luar biasa, makanya saya butuh teman-teman akademisi untuk membangun Sampang. Saya ingin banyak akademisi masuk ke Kabupaten Sampang untuk membangun Sampang. Dukungan dari seluruh elemen Masyarakat Kabupaten Sampang Poltera kita prioritaskan, karena Poltera bagian dari kita. Ini adalah bagian dari Sampang.” Ungkapnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatangan MoU antara Politeknik Negeri Madura dengan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) yang disaksikan oleh Bapak Bupati Kabupaten Sampang. Setelah penandatangan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Kepala P3M Bapak Moh. Jauhari, M.T., yang menjelasakan mengenai beberapa riset yang dilakukan oleh Politeknik Negeri Madura pada tahun 2023 diantaranya, Pengembangan Portable Infant Incubator sebagai Evakuasi Kegawat daruratan pada Neonatus Berisiko Tinggi di Wilayah Rural Kabupaten Sampang, Aksi GERCEPS (Gerakan Remaja Cegah dan Peduli Stunting) Sebagai Gerakan Pencegahan Stunting melalui Remaja di Sampang, Implementasi teknologi desain manufaktur ambulance transport untuk kawasan pulau mandangin Sampang dan Mini Panoramic Pool For Underwater Welding sebagai Inisiasi Pengembangan Center of Excellence (CoE) Kompetensi Pengelasan Bawah Air di Jawa Timur (Putri).