Tiga orang mahasiswa Politeknik Negeri Madura mengikuti acara ujian wawancara seleksi duta keterbukaan informasi public perguruan tinggi negeri se- Jawa Timur Tahun 2024. Nama-nama ketiga orang mahasiswa tersebut adalah Nur Intan Hamida Universe Prodi D3 Keperawatan, M. Afrahal akbar Prodi D3 Teknik Mesin Alat Berat dan Laili Rosalina Faisal Prodi D3 Keperawatan Politeknik Negeri Madura. Acara kali ini berlangsung pada hari Selasa, tanggal 28 Mei 2024 di Gedung Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Surabaya. Acara ini merupakan kolaborasi antara Diskominfo Jatim dengan Universitas Brawijaya (UB) Malang.
Nur Hamidah Universe, salah satu perwakilan Duta Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Poltera menyampaikan rasa bahagianya bisa lolos sampai tahap ini.
Saya sebagai perwakilan duta Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Poltera sangat bahagia sekali bisa sampai pada tahap ini, mulai dari awal mengikuti seleksi dari internal kampus, mengikuti materi melalui zoom meeting dengan semua calon duta KIP di PTN Jawa Timur, seleksi tulis dan sekarang tahap wawancara. Alasan saya mengikuti seleksi ini karena minat saya di public speaking, selain itu saya juga Duta Gen Z Indonesia, juara dua yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat.” Ujar Verse. Pada pukul 09.00 WIB acara dimulai, dibuka oleh Sherlita Ratna Dewi Agustin, Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Timur. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa ini kali pertama Diskominfo Jatim berkolaborasi dengan Universitas Brawijaya (UB) dan menyampaikan terimakasih kepada seluruh peserta perwakilan mahasiwa PTN se-Jawa Timur yang telah ikut berpartisipasi dalam acara ini.
“Saya menyampaikan selamat datang dan terimakasih Kepada seluruh peserta yang hadir dalam acara ujian wawancara seleksi duta keterbukaan informasi public (KIP) perguruan tinggi negeri se- Jawa Timur Tahun 2024. Selain itu, saya mengapresiasi kepada Universitas Brawijaya (UB) yang telah menyelenggarakan dan menindaklanjuti kegiatan kolaborasi dengan Diskominfo Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN), bekerja sama dengan Pemerintah provinsi Jawa Timur untuk (pemilihan) Duta KIP” Ujar Kepala Dinas Sherlita.
Perlu diketahui bersama, berdasarkan data indeks keterbukaan dan kemerdekaan pers, Sherlita dalam sambutannya menambahkan, Jawa Timur menduduki angka 72,86 pada tahun 2022, dan mengalami kenaikan menjadi 76,55 pada tahun 2023. Hal ini menunjukkan bahwa Jawa Timur memiliki nilai di atas indeks nasional, yakni sebesar 71,57.
Di lain kesempatan, Prof Widodo, Rektor Universitas Brawijaya, dalam sambutannya melalui video menyampaikan harapannya agar proses pelayanan kepada Masyarakat lebih baik sehingga kepercayaan Masyarakat meningkat untuk itu perlu adanya Kerjasama antara PTN dan pemerintah.
“Mudah – mudahan ini menjadi salah satu langkah untuk mencapai kemajuan Indonesia yang kita inginkan dan untuk menyongsong Indonesia Emas 2045” ujar Prof Widodo.
Ujian wawancara kali ini, menghadirkan enam orang juri, tiga orang dari Universitas Brawijaya, Zulfaidah Penata Gema, Lely Indah Mindarti, Tri Wahyu Basuki serta Yunus Mansur Yasin dari Komisi Informasi Jatim, sedangkan wawancara hari ini menghadirkan enam juri, dua orang dari Diskominfo Jatim. Acara ini diikuti oleh 31 peserta yang berasal dari 13 PTN di Jawa Timur yang telah lolos tahap-tahap sebelumnya yakni seleksi tulis dan video. Dari 31 peserta, dilakukan penyaringan menjadi 7 terbaik yang selanjutnya akan mengikuti final pada 30 Mei 2024 (Putri).
